BONDAN RAHARJO

Back to the Nature

My Photo
Name:
Location: new york, United States

aku seperti anak kecil yang sedang bermain ditepi pantai,sesekali menemukan kerang yang sangat indah dan aku merasa sangat kegirangan,tetapi begitu meliat lautan luas dihadapanku,aku benar-benar tidak tahu apa-apa.........

Wednesday, January 04, 2006

SONY DSC-P200"My second DigiCam"




Sony DSC-P200 Digital Camera


Setelah selama sebulan saya melakukan survey beberapa produk compact digital camera,akhirnya pilihan saya jatuh pada Sony DSC-P200.Sebelumnya saya sempat bingung memilih antara Sony DSC-P200 dan Canon SD 500,berbagai review saya baca untuk jadi bahan pertimbangan,kedua-duanya sama-sama mendapatkan reviews yang bagus,cuma setelah melihat sample fotonya,saya lebih suka dengan foto yang dihasilkan sony,terutama kualitas warna yang lebih natural.


Saya beli kamera ini di Best Buy,harganya $350 saya juga beli memory stick pro 1 GB seharga $72,untuk resolusi 7,2 megapixel bisa muat 300 an foto,tapi kalo dipake untuk video mode,apalagi yang kualitasnya bagus cuma cukup untuk ngerekam selama 12 menit doang!.Tapi lumayanlah daripada memory stick biasa yang dapet dari sononya cuma 32MB,cuma bisa nyimpen 8 foto 7,2 MP,and videonya juga cuma bisa dibuat ngerekam dengan kualitas yang biasa dan selama 58 detik aja!


Dalam setiap produk selalu ada saja kelebihan dan kekurangannya,salah satu kekurangannya antara lain Flash nya yang UnderPower,juga pemotretan dengan penggunaan slower shutter speed,kameranya harus steady banget,goyang dikiiiit aja,hasilnya sudah kabur.Untuk yang pertama,biasanya saya pake manual mode,terus flash levelnya saya tambah,dan beres... tapi untuk yang kedua,dianjurkan pake tripod,lha wong saya butuh kamera ini karena compact,ringan,bisa selalu dibawa dikantong celana,masa harus di suruh nenteng tripod kemana-mana?yang bener aja!untuk itu saya selalu letakkan kamera saya ditempat yang steady,dan foto diambil pake self timer,jadi dijamin nggak ada guncangan sedikitpun.


Saya sudah gunakan kamera ini untuk mengambil ratusan foto,tapi belum ada satupun yang saya cetak,semuanya saya simpan di komputer saya,nggak tau kenapa,males aja!itung2 lebih irit,lagian inilah kelebihannya dunia digital,bisa hemat duit!coba aja bayangin kalo semua foto yang saya ambil itu harus di cetak,1 lembar ukuran postcard =50 cent,malah bisa lebih mahal daripada harga kameranya!


Yang paling saya sukai dari kamera ini adalah desainnya yang cantik banget,dari jauh orang bisa tau kalo itu Sony Digicam,merk lain rata2 desainnya hampir mirip,kotak dan lensanya di tengah!sekali lagi good job for SONY!I love this camera!

Thursday, December 29, 2005

"XENIA" mobil pertama saya




Daihatsu Xenia


Ini adalah Daihatsu Xenia,mobil pertama yang saya beli dengan hasil keringat saya
sendiri,saya senang dengan desainnya yang elegan,kayaknya saya masih nggak percaya kalo ini mobil saya beli hanya Rp.110 juta dan baru !!


Sekilas mobil ini tampak berkelas,kok kayaknya nggak pantas dihargain murah ya!
tapi saya bersyukur juga,karena dengan uang segitu udah dapatin mobil baru.Saya belum sempat ngarasain ngendarain itu mobil,soalnya saya sendiri sekarang lagi di amerika,jadi saya cuma bisa ngeliat foto2nya doang!!hehehe!!!


But anyway,.. I love this car...cause this my first car..I've been working for one year to get this car,so thanks God for your gift!!!!

Saturday, November 26, 2005

Rasa Sakit



Kapankah anda terakhir merasakan rasa sakit? setiap orang pasti pernah merasakannya.Rasa sakit itu ada 2 jenisnya,yang pertama yaitu sakit secara fisik,dan yang kedua adalah sakit secara mental.kedua-duanya sama-sama tidak enak rasanya,tapi kalau mau ditelusuri sebenarnya rasa sakit itu adalah anugerah.Lho kok bisa gitu? soalnya rasa sakit itu sendiri sebenarnya merupakan tanda isyarat yang diberikan oleh tubuh kita supaya kita kembali lagi menyeimbangkan diri kita.

Di atas saya katakan kalau rasa sakit itu anugerah,coba bayangkan kalo kita tidak punya rasa sakit,orang yang tidak sengaja menyentuh minyak goreng mendidih tidak akan sadar kalo tangannya sedang dalam proses menjadi tangan goreng,karena tidak adanya rasa sakit itu yang membuat kita tidak akan punya kesadaran untuk memelihara diri kita,sehingga tanpa sadar telah kehilangan satu tangan yang sudah menjadi gorengan.Dengan diberikannya rasa sakit itu maka kita dipaksa untuk kembali kekesadaran kita walau kita harus mengalami luka bakar ringan tetapi tanpa harus kehilangan tangan.

Itu tadi hanyalah sebuah contoh kecil,kesimpulan yang ingin saya sampaikan adalah janganlah menganggap remeh rasa sakit,walaupun itu hanya keciiiilll sekali sifatnya bagi anda,karena kalau anda mau menyadari rasa sakit yang sekecil apapun dan berusaha untuk menyeimbangkan diri,anda tidak akan perlu mendapatkan rasa sakit yang besar,karena pada dasarnya rasa sakit yang besar itu datang karena kita mengabaikan rasa sakit yang kecil-kecil itu,sehingga diri kita akan terus memberi rasa itu sampai kita sadar dan berusaha menyeimbangkan diri.......



Welcome to Bondan Raharjo
Weblog



Latar belakang saya menulis di blog ini tidak lain hanyalah sebagai sarana berbagi segala bentuk ide pikiran yang akan saya tuangkan dalam tulisan artikel singkat yang mudah-mudahan nantinya bisa berguna bagi siapa saja yang membacanya,dengan segala kerendahan hati saya ucapkan selamat menikmati artkel-artikel singkat ini.